Tuesday, 9 February 2010

BAB VII: FILOGENI DAN KLASIFIKASI HEXAPODA

BAB VII
FILOGENI DAN KLASIFIKASI HEXAPODA

FILOGENI HEXAPODA
  • Serangga termasuk pada kelas Hexapoda dan filum Artropoda.
  • Data mengenai filogeni hexapoda terutama terdapat dalam catatan fosil dan dalam penelitian-penelitian perbandingan serangga-serangga masa kini.
  • Fosil serangga terbang yang pertama ditemukan pada jaman Paleozoic, periode Carboniferous.

Garis Besar Penemuan Fosil

Era
Juta tahun yang lalu
Periode
Bentuk kehidupan
Cenozoic


70
Pleistocene
Tertiary
Manusia pertama
Tanaman berbunga, serangga modern, serangga dalam amber
Mesozoic
135
180
225
Cretaceous
Jurrassic
Triassic
Reptile
Burung pertama
Mamalia pertama
Paleozoic




270
350

400
Permian
Carboniferous

Devonian
Muncul ordo-ordo serangga modern
Serangga terbang pertama (serangga besar, beberapa sudah musnah)
Hexapoda pertama (Collembola), Amphibi pertama
Paleozoic


440

500
600
Silurian

Ordovician
Cambrian
Binatang darat pertama (Kalajengking, kaki seribu), muncul ikan pertama
Vertebrata pertama
Arthropoda pertama

Pecambian


Invertebrata primitif







KLASIFIKASI HEXAPODA
Ciri-ciri utama hexapoda, adalah sebagai berikut :
1.  Tubuh dengan tiga bagian yan jelas yaitu kepala, toraks, dan abdomen.
2.  Di kepala terdapat sepasang antena (jarang tidak mempunyai antena)
3.  Di kepala terdapat sepasang mandibel
4.  Di kepala terdapat sepasang maksila
5.  Di kepala terdapat sebuah hipofaring
6.  Di kepala terdapat sebuah labium
7.  Di bagian toraks terdapat tiga pasang tungkai, satu pada masing-masing ruas toraks (sejumlah serangga tidak bertungkai, dan beberapa larva memiliki embelan-embelan tambahan serupa tungkai, seperti proleg, pada ruas-ruas perut)
8.  Di bagian posterior abdomen terdapat lubang kelamin (jarang terdapat dua lubang kelamin)
9.  Tidak ada embelan-embelan lokomotor pada abdomen dewasa (kecuali pada beberapa hexapoda primitif), embelan-embelan abdomen, bila ada, terletak pada ujung abdomen dan terdiri dari sepasang sersus, sebuah epiprok, dan sepasang paraprok.
·         Kelas Hexapoda dibagi menjadi ordo-ordo terutama berdasarkan struktur sayap, bagian mulut dan metamorfosis.
·         Hexapoda dibagi menjadi 2, yaitu Hexapoda ectognatha dan Hexapoda entognatha.
·         Hexapoda entognatha terbagi menjadi 3 ordo (Protura, Collembola, dan Diplura).
·         Perbedaan dari hexapoda entognatha ini terletak pada bagian lateral kepala yang memanjang dan bersatu dengan labium untuk membentuk sebuah kantung, karena itu menghubungkan mandibel-mandibel dan maksila-maksila.
·         Hexapoda ectognatha atau insecta (serangga) terdiri dari 2 subklas yaitu Apterygota dan Pterygota.
·         Subklas apterygota terdiri dari 2 ordo, sedangkan untuk subklas pterygota dibagi lagi menjadi 2 infraklas yaitu Paleoptera dan Neoptera.
·         Infraklas Paleoptera terdiri dari 2 ordo, sedangkan Infraklas Neoptera dibagi menjadi 2 divisi yaitu exopterygota dan endopterygota, dalam Neoptera ini lebih-kurang 99% serangga termasuk kedalamnya, dengan ciri khas sayap yang dapat dilipat di atas abdomen.
·         Divisi Exopterygota terdiri dari 2 superordo yaitu Orthopteroidea dan Hemipteroidea.
·         Pada Exopterygota sayap berkembang di luar tubuh berasal dari bakal sayap, hal ini seperti pada Paleoptera. Serangga pra-dewasanya disebut nimfa (nymph), kecuali pada Plecoptera.
·         Divisi endopterygota terdiri dari 3 superordo, yaitu Neuropteroidea, Hymenopteroidea, dan Mecopteroidea.
Jumlah Spesies Serangga

Ordo
Jumlah spesies di Indonesia
Jumlah spesies di dunia
Protura

200
Collembola

6000
Diplura *

659
Microcoryphia *

250
Thysanura

370
Ephemroptera *

2000
Odonata

2100
Grylloblattodea

20
Plecoptera

5500
Blattodea

2000
Isoptera

3700
Mantodea

2300
Dermaptera

1800
Embiidina *

150
Zoraptera *

24
Orthoptera

1800
Phasmatodea

20500
Psocoptera

2500
Phthiraptera

3200
Hemiptera

82000
Thysanoptera

5000
Megaloptera

250
Raphidioptera

175
Neuroptera

5000
Coleoptera

400000
Strepsiptera *

300
Mecoptera

400
Siphonaptera

2400
Diptera

120000
Trichoptera

10000
Lepidoptera

150000
Hymenoptera

130000
Total

960598
MacQuity, M. dan L. Mound. 1995.  Megabugs.  The Natural History Museum Book of Insects.  Barnes and Noble Books.  New York.  128pp.

No comments:

Post a Comment

Alangkah lebih bijaksana untuk menyambung silaturahim dipersilahkan meninggalkan jejak berupa komentar,,,terimakasih..^_^

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Sahabat EPICENTRUM