Sunday, 3 May 2015

Mengenal Stan Lee, Tokoh Dibalik Superhero Marvel

http://soulofjakarta.com/images-artikel/besar/stan-lee.jpg 

Sobat Epicentrum apa kalian suka banget sama IronMan, Hulk, Thor atau Captain America? Kalau iya berarti kita sama. Yup, karena mereka adalah beberapa tokoh superhero terkenal buatan Marvel. namun tahukah sobat Epicentrum siapa yang menciptakan tokoh-tokoh ini? Dia lah 


Stan Lee.
Nama aslinya adalah Stanley Martin Lieber. Dia adalah pencipta tokoh superhero superhero tersebut, dan juga seorang penulis komik terhebat yang pernah ada. Imajinasinya sangat luas dan kuat. Sudah banyak tokoh-tokoh superhero yang ia ciptakan sejak ia masih muda. Dia terkenal sebagai penulis komik dan pencipta tokoh komik yang paling berjaya. Karakter-karakter superhero karangannya telah menghasilkan miliaran dolar. Ayahnya bernama Jack Lieber dan ibunya bernama Celia, dimasa kecilnya ia sangat terpengaruh dengan kisah-kisah heroik karya Errol Flynn.   
 
Father of Super Hiro ini Lahir di New York 28 Desember 1922, yang berarti kini usianya hampir menginjak usia 93 tahun.. WOOW...

Usai tamat SMU, Stan lee pada usia 16 tahun, Stan Lee kemudian bergabung di WPA Federal Theatre Project. Berkat bantuan pamannya, Lee bekerja sebagai asisten di Timely Comics, sebuah divisi komik dari penerbit Martin Goodman's. Namun ia memiliki kemauan yang kuat menciptakan sendiri kisah komiknya. Pada tahun 1941, Lee berhasil menjadi pengisi teks untuk Captain America; Foils the Traitor’s Revenge. Saat itu ia menggunakan nama Stan Lee, kependekan dari nama aslinya yang kemudian selalu ia pakai hingga sekarang. Komik pertama yang dibuat Lee adalah Destroyer, pada buletin Mystic Comics yang terbit bulan Agustus 1941. Saat rekan sekerjanya, Jack Kirby, meninggalkannya, Lee menjadi editor di penerbitan Goodman.

Pada saat itu usianya baru saja 19 tahun. Setahun kemudian Lee bergabung dengan Angkatan Darat, ketika AS terlibat dalam Perang Dunia II. Di tentara, ia bergabung dalam Signal Corps yang bertugas membuat laporan, membuat film, slogan, dan lainnya. Pengalamannya menjadi tentara inilah yang memperkaya imajinasi kreatifnya kelak. Lee menjadi sosok pembaru saat ia bersama rekannya, Jack Kirby, menggagas perusahaan Marvel. 
 
 Awalnya, saat itu karya-karya DC Comics berhasil menjadi penguasa pasar. Lee yang masih tergabung dalam penerbit Goodman memiliki ide-ide sendiri. Istrinya, Joan Clayton Boocock yang ia nikahi pada tahun 1947, kemudian menantang Lee untuk mewujdukan ide-idenya sendiri. Itulah yang kemudian membuat dirinya mengajak Jack Kirby untuk mewujudkan ide mereka. Kisah pertama yang mucul dari Marvel adalah Fantastic Four. Bersama Kirby, Lee juga menciptakan Hulk, Iron Man, Thor, dan X-Men. Ia juga bekerja sama dengan Bill Everett yang akhirnya menciptakan Daredevil, dan bekerja sama dengan Steve Ditko,yang berhasil dengan cerita Doctor Strange dan Spider-Man. 

Bersama Marvel, Lee membuat revolusi komik pada dekade 60-an. Komik-komik Marvel dikenal memiliki ciri khusus dibanding komik keluaran DC. Saat itu, banyak pecinta komik yang kemudian beralih pada kisah-kisah yang dikeluarkan Marvel. Mereka tertarik dengan gaya penuturan dan penokohan karakternya. Dalam proses kreatifnya, Lee selalu berdiskui dengan para seniman sebelum membuat sebuah kisah. Ia hanya tertarik dengan garis besar cerita yang akan diangkat oleh seniman. Hal inilah yang membuat seniman-seniman komik merasa bebas berkarya di Marvel.
 
Stan Lee tahu bahwa komik memiliki pengaruh yang cukup efektif dan bisa digunakan untuk kampanye. Ia pernah membuat komik Spider Man untuk menggalang kampanye anti penyalahgunaan obat-obatan. Ia juga pernah menggunakan komik untuk aksi anti rasisme. Atas dedikasinya pada dunia komik, Lee telah dinobatkan dalam berbagai penghargaan. Namanya pernah tercatat dalam Will Eisner Comic Book Hall of Fame pada 1994 dan The Jack Kirby Hall of Fame pada 1995. Ia juga membuat sejumlah yayasan sebagai bentuk solidaritas sosialnya.

Hampir semua komik karangannya diangkat kedalam layar lebar di Holywood, seperti 
 
X-Men, Avengers, Iron Man, Thor, dan Daredevil, Batman, Captain Amerika, dll 
 
dan semuanya menjadi box office dalam dunia perfilman Holywood. 
 
Stan Lee merupakan penggemar dari film-film Bruce Lee, ia juga merupakan penggemar dari pengarang seperti Stephen King, H. G. Wells, Mark Twain, Arthur Conan Doyle, William Shakespeare, Charles Dickens, dan Harlan Ellison.  Kini dalam komik terbarunya ia juga menjadi superhero. Komik terbarunya yang berjudul Super Seven akan dikembangkan Archie Comics dan POW! Entertainment menjadi komik dan serial animasi televisi. Di situ Stan Lee digambarkan sebagai lelaki yang menyelidiki keberadaan sekelompok mahluk asing yang mengalami kecelakaan di bumi. 
 
Satu hal yang menarik dari sosoknya adalah, ia selalu berusaha tampil menghibur. Hampir semua film superhero buatannya ia selalu muncul sebagai figuran atau cameo. Bagi para pencinta MARVEL tak lengkap rasanya jika tidak menonton setiap detil film marvel tanpa menemukan sosok si kakek.
 
Mau Tau Si Kakek Stan Lee muncul di film Marvel simak postingan selanjutnya yaa disini...






1 comment:

  1. nice kak, aku baru tau ternyata bagitu ya....

    oiya kak aku punya beberapa referensi cerita2 menarik dari orang2 yang pernah ikut Open Trip Ke Pulau Pahawang. katanya ikut Open Trip Ke Pulau Pahawang itu sangat menyenangkan ddan ikut Open Trip Ke Pulau Pahawang juga terjangkau. dan ikut Open Trip Ke Pulau Pahawang memungknkan kita untuk mendapatkan pengalaman baru. Yuk ikut Open Trip Ke Pulau Pahawang. hehehehe

    ReplyDelete

Alangkah lebih bijaksana untuk menyambung silaturahim dipersilahkan meninggalkan jejak berupa komentar,,,terimakasih..^_^